Pemerintah Kabupaten Tanah Datar melalui Tim Akselerasi Pembangunan Daerah (TAP4D) Bidang Pariwisata kembali memperkuat agenda pembangunan pariwisata dengan menggelar sosialisasi program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 3 Desember 2025 pukul 11.00 WIB di Aula Kantor Wali Nagari Labuh, dengan melibatkan perangkat nagari dan tokoh masyarakat.

Sosialisasi menghadirkan dua pemateri TAP4D, Afrizal, S.E dan Tasnim Firdaus, S.E, yang memaparkan arah pembangunan pariwisata daerah, termasuk penguatan ekonomi kreatif berbasis nagari. Menurut Afrizal, “Pemerintah daerah ingin memastikan bahwa setiap nagari memiliki ruang kreativitas yang mendorong pertumbuhan ekonomi baru. Nagari Creative Hub adalah langkah konkret untuk itu.”

Kegiatan turut dihadiri oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa Nagari Labuh, Wali Nagari Labuh, wakil ketua dan anggota BPRN, perangkat nagari, dan tokoh masyarakat. Kehadiran lengkap para pemangku kepentingan menjadi bukti dukungan terhadap rencana besar pemerintah dalam pembangunan kreativitas dan pariwisata daerah.

Dalam pemaparan lanjutan, Tasnim Firdaus menekankan bahwa Nagari Creative Hub bukan sekadar program fisik, tetapi gerakan bersama untuk memajukan kreativitas masyarakat. “Kita ingin anak-anak muda nagari punya tempat untuk belajar, berkarya, dan mempromosikan potensi nagarinya dengan cara yang modern,” ujarnya.

TAP4D menjelaskan bahwa Nagari Creative Hub merupakan pusat kreativitas yang dirancang untuk mengembangkan ide, talenta, serta inovasi masyarakat nagari. Hub ini akan berfungsi sebagai ruang pelatihan, produksi konten, pengembangan UMKM kreatif, serta pusat promosi wisata nagari berbasis digital.

Sejumlah jenis kegiatan utama yang akan dimuat dalam Nagari Creative Hub antara lain pelatihan fotografi dan videografi, desain grafis, manajemen media sosial, pembuatan konten digital, penguatan brand UMKM lokal, dan pemasaran digital. Tidak hanya itu, hub juga akan menyediakan ruang bagi kegiatan seni budaya, seperti dokumentasi tradisi, kriya, kuliner khas, hingga pertunjukan budaya.

Afrizal menambahkan, “Nagari Creative Hub adalah cara kita menjemput masa depan. Jika nagari ingin maju, maka kreativitas harus difasilitasi. Dengan adanya hub ini, kita berharap setiap nagari mampu menemukan keunggulan dan identitas kreatifnya.”

Para peserta tampak antusias mengikuti diskusi yang berlangsung. Beberapa di antaranya menyampaikan harapan agar program ini juga dapat terhubung dengan sektor pertanian dan kuliner lokal sehingga memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.

Wali Nagari Labuh menyampaikan apresiasi terhadap program yang diinisiasi pemerintah kabupaten tersebut. “Nagari Labuh siap berkolaborasi dan mendukung penuh terwujudnya Nagari Creative Hub. Ini adalah kesempatan bagi masyarakat kami, terutama generasi muda, untuk tampil dan berkontribusi dalam pembangunan nagari,” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan ajakan TAP4D agar seluruh elemen nagari bersinergi menghidupkan Nagari Creative Hub sebagai ruang kreativitas yang produktif, inklusif, dan berkelanjutan. Dengan kolaborasi bersama, program ini diyakini mampu memperkuat identitas nagari dan mempercepat transformasi pariwisata Tanah Datar menuju daerah yang lebih inovatif dan berdaya saing.